๐งญ Pengantar
Dalam tradisi keilmuan Islam, pencarian ilmu (แนญalab al-‘ilm) merupakan kewajiban syar‘i yang tidak bersifat opsional. Ia bukan sekadar aktivitas intelektual, tetapi bagian dari manhaj hidup seorang Muslim. Sebagaimana sabda Nabi ๏ทบ:
"ุทูุจ ุงูุนูู ูุฑูุถุฉ ุนูู ูู ู ุณูู "
"Menuntut ilmu adalah kewajiban atas setiap Muslim." (HR. Ibnu Majah, hasan)
Namun ironisnya, banyak umat Islam hari ini mengabaikan kaidah dan cara yang benar dalam menuntut ilmu. Lebih menyedihkan lagi, sebagian hanya semangat pada aspek perdebatan, viralitas, atau popularitas, tanpa membangun pemahaman agama yang utuh dan bertahap.
Tadzkirah ini menyentuh akar persoalan tersebut—menyeru agar umat Islam kembali pada jalur thalab al-‘ilm yang sahih, bukan hanya berdasarkan semangat, tetapi juga berdasarkan wahyu.
๐ Rangkuman Faedah Lengkap
1️⃣ Ilmu Adalah Fardu ‘Ain, Bukan Opsional
๐ Dalil utama:
َََْููููุง ََููุฑَ ู ِู ُِّูู ِูุฑَْูุฉٍ ู ُِّْููู ْ ุทَุงุฆَِูุฉٌ َِّููุชَََُّููููุง ِูู ุงูุฏِِّูู َُِููููุฐِุฑُูุง َْููู َُูู ْ (QS. At-Taubah: 122)
๐ธ Menuntut ilmu agama adalah
fardu ‘ain atas setiap
individu.
๐ธ Umat Islam
tidak punya pilihan
selain mengutus sebagian anggotanya untuk mendalami agama dan kembali
memberi peringatan kepada kaumnya.
๐ธ Tidak cukup hanya mengandalkan semangat; perlu metode dan kurikulum.
2️⃣ Ilmu Adalah Satu-Satunya Jalan untuk Naik Iman
๐ Kutipan:
“Satu-satunya cara untuk naikkan iman adalah melalui ilmu. Tidak ada cara lain untuk dekat kepada Allah.”
๐ธ Ilmu adalah
sarana utama peningkatan iman
dan penguatan hubungan dengan Allah.
๐ธ Tanpa ilmu, tidak akan tumbuh kesadaran ibadah, akhlak mulia, maupun
kepekaan terhadap kebenaran.
3️⃣ Agama Islam Sempurna: Menjelaskan Tujuan dan Jalan
๐น Islam tidak hanya menjelaskan
maqฤแนฃid (tujuan) seperti shalat,
zakat, dan haji, tapi juga
wasฤ’il (sarana) yang membawa ke
sana.
๐น Contoh:
-
Islam menjelaskan bukan hanya shalat, tapi juga wudhu, termasuk detail seperti jumlah basuhan, penggunaan tangan kanan, larangan membersihkan diri dengan tulang atau makanan, dll.
๐ Kutipan menarik:
“Nabi ๏ทบ bahkan mengajarkan cara buang hajat dengan terperinci—berapa batu dipakai, tangan mana yang digunakan, dan apa yang dilarang.”
4️⃣ Tiga Metode Murni dalam Mencari Ilmu Menurut Qur’an & Sunnah
๐ Metode 1: Bertanya kepada Ahli Dzikir
َูุงุณْุฃَُููุง ุฃََْูู ุงูุฐِّْูุฑِ ุฅِู ُููุชُู ْ َูุง ุชَุนَْูู َُูู (QS. An-Nahl: 43, Al-Anbiya: 7)
๐ธ Prinsip dasar:
Kalau tidak tahu, tanya kepada ahlinya.
๐ธ Ahli dzikir = orang yang ahli dalam Al-Qur’an dan Sunnah, bukan sembarang
orang.
๐ธ Ironi yang disorot:
“Kalau bangun rumah, kita tanya arsitek. Kalau mobil rusak, kita cari montir. Tapi kalau masalah akhirat, kita tanya sembarang orang.”
๐ Metode 2: Duduk di Majelis Ilmu
๐ธ Contoh dari hadits:
-
Tiga orang masuk majelis Nabi ๏ทบ: satu duduk di depan, satu di belakang karena malu, satu langsung pergi.
-
Masing-masing diperlakukan sesuai sikapnya: yang duduk di depan diberi rahmat, yang di belakang tetap diberi, yang pergi diabaikan.
๐ธ Hadits:
“ุฅَِّู َِِّููู ู ََูุงุฆَِูุฉً َูุทَُُูููู ِูู ุงูุทُّุฑُِู َْููุชَู ِุณَُูู ุฃََْูู ุงูุฐِّْูุฑِ” (HR. Muslim)
“Sesungguhnya Allah memiliki para malaikat yang berkeliling di jalan-jalan mencari majelis dzikir.”
๐ธ Catatan penting:
-
Khutbah Jum’at juga termasuk majelis ilmu, wajib didengarkan dengan adab: tidak boleh main HP, tidak boleh berbicara.
๐ Metode 3: Memohon Ilmu dalam Doa
“Doa adalah metode resmi menuntut ilmu.”
๐ธ Berdoalah dalam sujud, minta
ilmu yang bermanfaat.
๐ธ Ilmu yang benar akan menjadikanmu:
-
Suami atau istri yang baik
-
Anak yang saleh
-
Anggota masyarakat yang bermanfaat
๐ Kutipan:
“Dengan ilmu yang benar, kamu akan menjadi manusia yang lebih baik untuk keluargamu, kaummu, dan umatmu.”
5️⃣ Penghalang Menuntut Ilmu: Malu & Sombong
๐ธ Hadits menyebut dua jenis orang yang tidak akan belajar:
-
Orang yang malu bertanya
-
Orang yang sombong dan merasa tidak perlu bertanya
6️⃣ Majelis Ilmu Adalah Jantung Umat
๐น Dalam khutbah dan ceramah penutup, pemateri menekankan:
“Masjid dan majelis ilmu adalah pusat peradaban Islam sejak zaman Nabi ๏ทบ. Umat yang meninggalkannya akan kehilangan arah.”
๐น Menuntut ilmu bukan pilihan, tapi tuntutan iman dan amanat Allah. Umat ini bangkit bukan lewat debat, tapi lewat ilmu yang dibangun dengan adab dan sabar.
✍️ Penutup Reflektif:
Ilmu bukan sekadar pengetahuan, tapi cahaya yang menuntun jiwa. Tiga metode yang disebutkan bukan teori—tapi warisan nabawi yang harus dihidupkan. Bertanyalah dengan adab, duduklah di majelis dengan khusyuk, dan mohonlah ilmu dalam sujudmu. Di situlah kebangkitan umat dimulai—bukan dari kegaduhan, tapi dari keheningan ilmu.